Dinas BMCKTR Provinsi Sumbar Gencarkan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan di Pasaman Raya
Pasaman, Sumbarjaya.com ~ Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) PU Pasaman Raya.
Saat ini tengah mengintensifkan upaya pemeliharaan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah kerjanya. Pemeliharaan ini mencakup dua wilayah administratif, yakni Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat.
Kepala UPTD PU Pasaman Raya, Elfiandi, mengatakan pihaknya telah menurunkan tim untuk menangani sejumlah ruas jalan dan titik jembatan yang dinilai memerlukan penanganan segera.
"Saat ini kami sedang melakukan pemeliharaan jembatan di wilayah Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat,” ujar Elfiandi kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).
Salah satu fokus perhatian saat ini adalah kondisi Jembatan Panjang di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat. Menurut Elfiandi, keluhan masyarakat terkait kondisi jembatan tersebut telah diterima pihaknya, dan segera ditindaklanjuti.
“Kita sudah dengar kondisi jembatan di Nagari Kajai yang banyak dikeluhkan warga. Kami akan segera melakukan pemeliharaan, sambil menyesuaikan dengan jumlah personel yang tersedia,” ujarnya.
Sementara, di wilayah Kabupaten Pasaman, beberapa titik jembatan juga sedang dalam tahap pemeliharaan. Hal ini membuat pengerjaan di Kabupaten Pasaman Barat dilakukan secara bertahap, mengingat keterbatasan tenaga dan anggaran.
Meski demikian, ia memastikan bahwa dalam waktu dekat, UPTD PU Pasaman Raya akan segera turun langsung ke lokasi jembatan yang berada di ruas jalan Simpang Empat-Panti, untuk melakukan perbaikan.
“Dalam waktu dekat ini, kita akan mengerjakan pemeliharaan di jembatan pada ruas jalan Simpang Empat-Panti,” ujarnya.
Terdapat tiga ruas jalan Provinsi di Kabupaten Pasaman Barat yang menjadi tanggung jawab UPTD PU Pasaman Raya, yakni Simpang Empat-Sasak, Simpang Empat-Panti, Air Balam-Air Bangis.
Sementara di Kabupaten Pasaman, ruas jalan Provinsi yang menjadi tanggung jawab pemeliharaan meliputi Padang Sawah-Kumpulan, Rao-Batas Riau, Panti-Simpang Empat.
Ia menegaskan bahwa kegiatan pemeliharaan ini dilakukan setiap tahun, dengan mempertimbangkan kondisi lapangan dan kapasitas anggaran.
“Jadi, setiap tahun kami selalu melaksanakan kegiatan pemeliharaan sesuai dengan kemampuan anggaran yang tersedia,” katanya. (Ardi)
Post a Comment